Spongebob
Squareants , siapa yang tidak tau kartun yang satu ini ? aksinya yang lucu dan konyol menarik perhatian setiap orang menyaksikannya.Tak
di pungkiri, orang dewasa pun menyukai karakter dari spon berwarna kuning ini ,
termasuk saya :D . Namun taukah kamu
bahwa ada satu episode dari Spongebob Squarepants yang dilarang tayang oleh
Nickelodeon ?
Episode itu
adalah Red Mist. Saya pikir episode ini bukan menjadi rahasia lagi bagi para
Spongefan ( penggemar Spongebob) . Sebenarnya episode ini bukan episode yang di
publikasikan oleh Nickelodeon. Menurut kabar yang beredar,video itu merupakan
buatan Spongefan yang berasal dari Skotlandia yang di ketahui seorang pembunuh
berantai yang memang sedang di cari-cari
oleh polisi Skotlandia , alias Buronan. Pihak kepolisianpun mencari-cari orang
itu dan di temukan sebuah tape bertuliskan Red Mist.
Setelah
mengetahuinya , pihak Nickelodeon pun segera menghapus video ini karena telah
menyebar di dunia maya dan di anggap dapat mempengaruhi mental yang menontonnya. Sampai mempengaruhi
mental? Yap! Karena suasana yang di tampilkan Red Mist sama seperti lagu Gloomy
Sunday dimana jika kita mendengar lagu itu dapat mempengaruhi kondisi psikis kita.
Red Mist juga sama dimana suasana yang di tampilkan merupakan suasana traumatic
berkat efek videonya yang dapat mempengaruhi otak dan kejiawaan kita.
Lalu
bagaimana cerita episode Red Mist?
Red Mist
meneceritakan tentang Squidward yang sedang berlatih clarinet untuk penampilannya
keesokan hari , namun dia terganggu oleh suara berisik yang berasal dari
Patrick dan Spongebob yang sedang bermain di depan rumah. Akibat ulah tersebut
Squidward pun kesal dan membentak keduanya untuk diam.
Setelah itu
ketika dia ingin melanjutkan latihannya datang seorang ( dalam bentuk ikan) yang mengetuk pintu ,
setelah mengetuk pintu di buka ternyata sang tamu adalah orang salesman
berpakain tradisional Skotlandia. Karena Squidward merasa terganggu akhirnya ia
menutup pintu, namun ikan tadi masih tetap berada di sana dan mengetuknya
kembali sampai berkali-kali . Squidward merasa jengkel dan membentak dan
menutup pintunya. Untuk terakhir kali si ikan mengetuk pintu. Di scene inilah
kita akan mendengar sebuah ucapan yang sepertinya merupakan sebuah kutukan, si
sales tadi berkata “ Red Mist Is Coming”.
Akibatnya
Squidward pun ketakutan. Dalam kondisi ini ia tetap melanjutkan latihannya
namun masih juga terganggu oleh berisik dari kawan-kawan tadi , lalu tiba-tiba matanya berubah menjadi
merah dan untuk beberapa detik selanjutnya kita tidak bisa menonton apa-apa
kecuali layar yang perlahan berubah berwarna
merah dengan latar suara yang aneh (
seperti kaset yang kusut ) .
Adegan
berikutnya adalah penampilan Squidward di konser clarinetnya. Dengan mata yang
masih merah dia bermain dengan sangat buruk
yang akhirnya menyebabkan para penonton kecewa dan kesal.Mata para
penonton yang marahpun terlihat merah sama seperti Squidward. Sedangkan dia
hanya mengintip dari balik tirai dengan mata merah menyeramkan.
Dalam adegan
selanjutnya terlihat Squidward yang sedang bersedih dan menangis dengan air
mata berwarna merah, tiba-tiba layar bergerak tidak stabil selama beberapa
detik dan akhirnya hanya muncul gambar buruk seperti Televesi tanpa chanel.
Setelah
gambar tersebut hilang , yang kelihatan adalah Squidward dengan pistol di
tangannya yang kemudian di tembakan ke kepalanya sendiri.
Ilmiahnya,
warna memiliki peran penting dalam proses pengolahan informasi. Dengan warna
sebuah informasi dapat dengan mudah masuk ke bagian otak dalam , dan video ini
di dominasikan warna merah. Akibatnya sugesti kengerian dan kemarahan akan menempel di otak mereka yang masih
labial seperti anak-anak , apalagi di tamabahi dengan suara-suara aneh. Wow…
0 comments:
Post a Comment