Pernahkah Anda mencoba memainkan Jelangkung dan menemukan diri Anda
dikontrol oleh makhluk halus ketika menggerakkan bonekanya? Jika iya, berarti
Anda telah menjadi korban efek ideomotor.Efek ideomotor berhasil ditemukan oleh
Michael Faraday, seorang fisikawan terkenal berkontribusi di bidang kelistrikan
dan dinamo.Efek ini diketahui mempengaruhi pola gerakan tangan akibat kontraksi
otot yang dipengaruhi oleh stimulus di otak.
Saat mendapatkan sugesti tertentu, otak memproses suatu ekspektasi yang
bisa secara otomatis menggerakkan otot, dalam hal ini otot tangan. Oleh sebab
itu, banyak korban hipnotis kebanyakan tidak sadar bila dia menggerakkan
tubuhnya.Gerakan-gerakan otomatis otot inilah yang lama dianggap sebagai campur
tangan dari makhluk halus.
2. Stimulasi elektrik di otak
Otak pada dasarnya adalah sekumpulan sel saraf yang bertugas menerima
dan menyampaikan rangsangan lewat pulsa elektrokimia tertentu. Bila terdapat
interfensi dari luar yang merusak aliran sinyal elektrokimia itu, otak dan
bagian tubuh tertentu pastinya akan terpengaruh. Salah satunya indikasinya
adalah kemunculan bayangan yang sering dikaitkan dengan penampakan hantu.
Hal ini dibuktikan oleh seorang peneliti dari Swiss dengan merangsang
otak pasien penderita epilepsi dengan arus listrik pada kekuatan tertentu.
Hasilnya, wanita yang menjadi bahan percobaan menyatakan bila dia sering
melihat penampakan yang duduk di sampingnya. Bahkan bayangan itu dirasa seperti
mengendalikan wanita itu.
Fenomena penampakan mirip hantu ini juga bisa menimpa manusia bila
bagian otak kiri kita terganggu atau tak sengaja terkena suatu arus atau medan
listrik kuat. Oleh sebab itu, manusia bisa berhalusinasi ketika di dekatnya
banyak petir yang tengah menyambar.Fenomena rangsangan listrik pada otak ini
pun sering dihubungkan dengan gangguan otak Schizophrenia dan fenomena
kemunculan kembaran atau Doppleganger.
3. Keracunan gas karbon monoksida
Tidak ada yang meragukan kemampuan membunuh zat yang satu ini. Gas
karbon monoksida adalah gas tak berbau, tak berwarna, dan tak berasa yang
berasal dari zat sisa pembakaran tak sempurna dan banyak ditemukan di alam
bebas.Gas yang terkenal mematikan ini pun diketahui berkontribusi dalam
fenomena penampakan hantu. Bagaimana bisa?
Berdasarkan penelitian, gas karbon monoksida mampu diserap lebih baik
oleh tubuh manusia dibandingkan oksigen, yang notabene sangat dibutuhkan oleh
tubuh dan otak. Keracunan gas ini dapat membuat seseorang lemas seketika, sesak
napas, pusing, halusinasi, hingga kematian.
Salah satu contoh keracunan karbon monoksida yang berhubungan dengan
penampakan hantu terjadi di tahun 2005. Saat itu seorang wanita mengaku melihat
sosok hantu di kamar mandinya. Setelah diselidiki ternyata penampakan itu
disebabkan oleh halusinasi si wanita yang tak sengaja menghirup karbon
monoksida dalam jumlah besar dari heater atau pemanas airnya yang bocor.
4. Suara infrasonik
Selain penampakan secara visual, banyak orang yang bisa merasakan
kehadiran hantu ketika mendengar suara dan merasakan sentuhan suara aneh
tersebut. Seperti yang biasa terjadi di film-film, hanya orang-orang tertentu
saja yang bisa mendengar dan merasakan getaran dari hantu.
Salah satu penyebab ilmiah munculnya sentuhan hantu adalah efek suara
infrasonik yang sering terjadi di alam bebas atau dalam ruangan. Suara
infrasonik yang sejatinya tidak dapat didengar oleh manusia ini sering kali
muncul akibat badai, angin, atau perubahan cuaca.
Suara dengan frekuensi dalam rentang 17 Hertz sampai 0,001 Hertz ini
mampu menghasilkan getaran-getaran aneh yang merambat di sekitar manusia.
Getaran-getaran akibat suara infrasonik sendiri mampu menggerakkan benda-benda
sehingga menghasilkan suara-suara seram meskipun tidak ada yang menyentuhnya.
5. Teori Mekanika Kuantum
Alasan ilmiah yang satu ini mungkin adalah yang paling asing bagi
orang-orang. Teori mekanika kuantum pada dasarnya mempelajari struktur terkecil
seperti atom. Atom-atom penyusun tubuh manusia diklaim mampu menghasilkan
energi dalam paket-paket tertentu.Menurut para ahli, teori mekanika kuantum
sering dikaitkan dengan keberadaan manusia setelah mengalami kematian.
Beberapa fisikawan percaya bila roh dan kesadaran manusia berasal dari
aktivitas kuantum atom-atom di otak.Aktivitas kuantum pada otak diprediksi akan
tetap ada meskipun manusia telah meninggal dengan berubah menjadi bentuk energi
informasi yang akan tetap eksis.
Kumpulan dari energi kuantum inilah yang sering dikaitkan dengan
penampakan cahaya yang melayang-layang di sekitar pemakaman dan tempat-tempat
seram lainnya. Meskipun masih banyak peneliti yang belum menerima teori ini,
bayak yang mengatakan kesatuan energi yang ditinggalkan manusia juga turut
bertanggung jawab atas fenomena kerasukan yang sering terjadi.
Sumber : Kumpulan-berita-unik.blogspot.com
0 comments:
Post a Comment